ANALYTIC NETWORK PROCESS
Membuat yang Kompleks menjadi Sederhana
Permasalahan  dalam dunia bisnis, pemerintahan, pendidikan, politik, dan bidang  kehidupan lainnya, sesungguhnya merupakan masalah yang sangat kompleks,  tersusun oleh berbagai  komponen yang saling berkaitan satu sama lain dalam suatu jaringan  pengaruh  mempengaruhi secara timbal balik secara dinamis, baik dalam  aspek kuantitatif maupun kualitatif. Dalam kompeksitas permasalahan  tersebut, pengambilan keputusan menjadi hal yang tidak mudah, lambat,  dan berdampak luas.
Analytic  Network Process (ANP) merupakan metode pengambilan keputusan yang mampu  menangkap pengaruh (dependence) antar komponen secara timbal balik  (feedback); mengkombinasikan dan mengkomparasi nilai-nilai intangible  dan judgement subyektif dengan data-data kuantitatif yang konsisten  dalam skala rasio; mampu menghasilkan indikator pengaruh positif dan  negatif; serta mampu mensintesis semua pengaruh antar komponen menjadi  satu kesatuan yang utuh. Oleh karena itu, Analytic Network Process  menjadi metode pengambilan keputusan untuk memilih alternatif,  peramalan, perancangan, alokasi sumber daya, uji kesesuaian, riset  kualitatif dan sebagainya yang melibatkan berbagai faktor yang saling  berkaitan - yang mempunyai komparasi lebih obyektif, prediksi
yang lebih akurat, hasil yang lebih stabil dan robust.
Dalam  operasionalnya, Analytic Network Process merupakan metode pengambilan  keputusan yang prosesnya sederhana, tetapi powerful, sehingga dapat  digunakan dalam memecahkan masalah-masalah yang kompleks dalam bidang  bisnis, pemerintahan, pendidikan, politik, sosial kemasyarakatan, dan  bidang kehidupan lainnya.
Prinsip Dasar Analytic Network Process Analytic Network Process (ANP) dikembangkan oleh Prof Saaty, sebagai pengembangan dari Analytic Hierarchy Process (AHP). Prinsip dasar dari Analytic  Network Process adalah dekomposisi, penilaian komparasi (comparative  judgements), dan sintesis hasil. Prinsip dekomposisi diterapkan untuk  memformulasikan masalah yang kompleks menjadi struktur jaringan  simpul-simpul yang homogen dari faktorfaktor pengaruh mempengaruhi. Data  dan informasi digali dan dikumpulkan dari para pihak yang bersangkutan  yang mengetahui permasalahannya, melalui focus group discussion (FGD)  dan atau indept interview.  Penilaian komparasi dalam Analytic Network  Process dilakukan dalam skala rasio. 
Hal ini berbeda dengan metodologi  pengambilan keputusan lainnya  yang pada umumnya menggunakan skala  rendah, yaitu nominal, ordinal, atau interval. Pengukuran dalam skala  rasio diperlukan untuk mencerminkan proporsi yang diperlukan untuk  proses pemilihan alternatif, perancangan skenario, peramalan, alokasi  sumber daya, dan sebagainya.Sintesis hasil analisis dilakukan melalui  perhitungan dengan software Super Decisions, sehingga mudah dan cepat.
Oleh karena itu dengan Analytic Network Process, sesuatu yang  tidak diketahui sebelumnya, kompleks, dan sukar menjadi dapat diketahui  dan dikelola. 
 Posted in: